Sejam Berdialog Tetapi Langsung Tidak Pandang Wajah Pengacara. Bila Ditanya, Jawapannya Buat Pengacara TERPANA !!!

Tahun kemudian Habib Ali diundang dalam jadwal TV “Eittijahat”, di salah satu stesen TV UEA dlm obrolan berkaitan Mu’tamar Ahlussunnah wal jama’ah 2016 di Cechnya. Yang hadir sebagai pengacara di jadwal itu yakni Nadine Al Badir, penulis liberal asal Saudi yang tidak pernah menggunakan hijab.

Yang menarik, selama obrolan berlangsung (sekitar 1 jam lebih), Habib Ali sama sekali tidak memandang wajah pengacara. Beliau selalu menunduk dan kadang melihat ke tepi. Rupa-rupanya “sikap” Habib Ali menyebabkan pengacara itu kesal.

Di simpulan jadwal ia bertanya :

“Habib Ali.. Ini yakni pertemuan kita yang kedua, jujur.. saya sangat menghormati anda, oleh kerana itu saya menutup separuh kepala saya dalam jadwal ini, tapi mengapa selama ini anda selalu menjauhkan pandangan dari wajah saya?”

Habib Ali yang tampak aib dengan pertanyaan itu menjawab :

“Semoga ALLAH memberkati anda dan membalas kebaikan anda.. Pertama saya memang tidak terbiasa memandang perempuan yang bukan mahram, Kedua saya tidak memandang wajah anda kerana saya memuliakan dan menghormati anda, dan bukan bererti saya merendahkan anda.

Lelaki yang bersikap sopan dan menghormati seorang perempuan tidak akan memandang wajahnya.

Bukankan ALLAH SWT berfirman :

“قُلْ لِلْمُؤْمِنِينَ يَغُضُّوا مِنْ أَبْصَارِهِمْ وَيَحْفَظُوا فُرُوجَهُمْ ذَلِكَ أَزْكَى لَهُمْ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا يَصْنَعُونَ”

Maksudnya:- ‘Katakanlah kepada orang pria yang beriman : Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu yakni lebih suci bagi mereka’.
(QS. An-nur : 30) .

Rasulullah SAW bersabda :

‘Pandangan haram yakni panah beracun dari sekian banyak panah Iblis, siapa yang meninggalkannya kerana takut kepada ALLAH, ALLAH akan anugerahkan baginya kelazatan doktrin yang akan ia rasakan dalam hatinya’.” (HR.Ahmad).
loading...